fbpx

Cara Memilih Sapi Betina yang Bagus untuk Indukan

Cara Memilih Sapi Betina yang Bagus untuk Indukan

Kualitas indukan merupakan salah satu faktor yang menentukan dan mempunyai nilai strategis dalam upaya pengembangan sapi potong. Baik tidaknya kualitas indukan ini mempengaruhi kualitas pedet yang dihasilkan. Apabila kualitas pedet baik, tentu saja akan berdampak positif pada keuntungan yang didapat oleh peternak. Oleh karena itu sebelum memutuskan untuk membeli sapi betina untuk indukan, sebaiknya ketahui terlebih dahulu cara memilih sapi betina yang bagus berikut ini

Pilih sapi betina yang cukup umur

Faktor umur sangat berpengaruh pada tingkat produksi dan reproduksi sapi. Jadi, pilihlah sapi yang telah cukup umur agar nantinya pengembangbiakannya lebih optimal. Umur sekitar 18-24 bulan adalah umur yang ideal bagi sapi betina untuk mulai menjadi sebagai indukan. 

Perhatikan eksterior sapi

Cara selanjutnya untuk mendapatkan sapi betina yang bagus adalah dengan melihat langsung tampilan fisiknya. Adapun ciri fisik yang dimiliki calon indukan betina unggul adalah sebagai berikut:

    • Sehat dan tidak cacat. Kondisi bakal indukan tentu saja harus sehat. Mata dan kulit terlihat mengkilap, warna tubuh juga harus sesuai dengan bangsanya. Selain itu bakal indukan betina yang unggul biasanya cenderung bertanduk pendek.
    • Kaki besar dan lurus. Agar mampu menopang tubuhnya dengan baik terutama saat bunting. 
    • Ukuran tubuh sapi ideal, tidak terlalu gemuk dan tidak kurus. Pasalnya jika terlalu gemuk, sapi akan malas dan tingkat kemandulan lebih tinggi. Sementara itu akan membahayakan sapi itu sendiri bila tubuhnya terlalu kurus.
  • Berdimensi lebar. Sapi betina untuk indukan yang unggul memiliki pertumbuhan dimensi yang lebar dibagian tubuh tertentu. Seperti pada tulangan atas dan pantat. Tulangan atas/ punggung yang lebar menandakan organ dalam lebih besar sehingga membantu produktivitas lebih tinggi. Sedangkan dimensi pantat yang lebar dapat memudahkan sapi proses melahirkan. 
  • Memiliki ambing susu yang ideal. Pilihlah calon indukan yang ambing susunya tampak menggantung dan ukuran putingnya sama besar. Hal ini menjadi salah satu tanda tingkat reproduksi dan kesuburan induk betina baik.  

Perhatikan sikap dan tingkah laku sapi

Selain dari memperhatikan dan menilai penampilan tubuh sapi betina, sangat perlu untuk memperhatikan sikap dan tingkah lakunya juga. Karena hal ini sangat berkaitan dengan tingkat resiko keguguran nantinya. Apabila sapi terlalu aktif dan mudah gelisah maka dapat meningkatkan resiko keguguran. Jadi, sebaiknya pilih lah sapi yang bersikap tenang dan tidak mudah gelisah.

Itulah beberapa cara memilih sapi betina yang bagus untuk dijadikan calon indukan. Setelah mendapatkan pilihan sapi betina yang ideal. Pastikan pula manajemen pemeliharaan sapi terpenuhi dengan baik, mulai dari metode perkembangbiakan, pakan, kandang, perawatan kesehatan, dll agar potensi mendapat keturunan terbaik dari indukan yang bagus dapat terwujud.

Nah, khusus manajemen pemeliharaan sapi pada sektor pakan, anda dapat menggunakan pakan konsentrat Nutrifeed yang sudah teruji komposisi dan nutrisinya. Sehingga pertumbuhan dan reproduksi sapi indukan dapat optimal.

Artikel